Sampang, 20 November 2024, Mahasiswa Program Studi Manajemen Pendidikan Islam Sekolah Tinggi Agama Islam Raudhatul Ulum Arrahmaniyah Sampang (Nafilatul Ula dan Hilmiatul Mubarakah) berhasil meraih emas, perak dan perunggu dalam olimpiade Bahasa Inggris dan Bahasa Indonesia tingkat Perguruan Tinggi yang diadakan oleh GYPEMINONESIA dan PUSPRESNAS.
Saat diwawancarai oleh kepala Lembaga Penjaminan Mutu STAIRUA Sampang tentang bagaimana ceritanya bisa masuk dan meraih juara ditingkat nasional, kedua mahasiswa tersebut menjelaskan dengan lugas.
Nafilatul Ula, memberikan penjelasan bahwa awal mulanya hal ini terjadi waktu perkuliahan libur dan memanfaatkan waktu luang, terus coba-coba buka instagram dan menemukan informasi mengenai lomba tersebut. Jelang beberapa hari kemudian mencoba mendaftar dengan persyaratan yang sudah ditentukan oleh panitia. Meskipun pelaksanaan lomba ini dilakukan melalui media online tapi banyak peserta yang mengikuti lomba tersebut, sehingga persaingan dalam meraih juara sangat ketat sekali. Tapi Alhamdulillah kami berangkat atas nama mahasiswa STAIRUA Sampang dalam mengikuti lomba tersebut dan meraih medali emas.
Selain itu, Hilmiatul Mubarakah memberikan pernyataan yang sama bahwa awal mulanya ia tertarik mengikuti lomba tersebut hanya untuk mengimplementasikan apa yang sudah didapat di STAIRUA Sampang dengan pusat studi bahasa yang sudah dimiliki. Meskipun kampus ini terbilang baru, namun penataan manajemen kampus sudah terbilang bagus. Terus terang, apa yang didapatkan kami dalam olimpiade ini merupakan kerja keras civitas Akademika STAIRUA Sampang utamanya dosen pengampu matakuliah yang dengan sabar membimbing kami. Ucapan Terimakasih tidak pernah kami lupakan kepada STAIRUA Sampang atas keberhasilan ini, karena sejatinya kuliah dimanapun sama saja tergantung manusianya. Imbuhnya seperti itu.
Perlu diketahui bersama bahwa lomba yang diikuti oleh kedua mahasiswa tersebut dilaksanakan melalui media online dan keberhasilan ini sangat berharga bagi STAIRUA Sampang karena sudah dapat berdaya saing dalam kancah Nasional sehingga reward akan diperoleh oleh kedua mahasiswa tersebut. Harapan civitas Akademika STAIRUA Sampang kedepannya dapat berdaya saing di kancah Internasional.
